Minggu, 24 Maret 2019

TUGAS 1 PSIKOLOGI & TEKNOLOGI INTERNET

1)   PENGERTIAN & SEJARAH INTERNET

   

       Sekarang ini kita berada dalam era globalisasi. Globalisasi berasal dari kata global yang berarti mendunia, telah membawa kita kepada peradaban yang jauh sekali dari apa yang pernah kita bayangkan selama ini. Kemajuan teknologi mendominasi era globalisasi dengan membawa suatu hal yang benar-benar mengubah kehidupan manusia. Kehidupan terasa jauh lebih mudah semenjak hadirnya berbagai teknologi yang membantu manusia. Dunia yang kata orang kejam, seakan dijalani tanpa beban berkat adanya kemajuan teknologi. Globalisasi seakan telah membawa angin sejuk ke dalam semrawutnya dunia.
       Salah satu tanda dari era globalisasi, terutama dalam konteks kemajuan teknologi adalah hadirnya internet di tengah-tengah kehidupan manusia. Internet membawa perubahan yang begitu besar dan signifikan. Jarak yang dahulu seakan menjadi masalah, kini semua terasa dekat. Orang dari berbagai belahan dunia dapat berkomunikasi satu sama lain, saling bertukar kabar dan tentunya dapat saling bercanda gurau semua berkat internet. Orang tidak perlu takut merasa tidak tahu apa-apa, karena sekarang berkat internet semua informasi dapat dengan mudah diakses. Keuntungan dan kemudahan lain yang ditawarkan internet seakan tidak pernah ada habisnya. Lantas, apa itu internet?
       Dilansir dalam Wikipedia, Internet (kependekan dari interconnection-networking) adalah seluruh jaringan komunikasi yang menggunakan media elektronik, yang saling terhubung menggunakan standar sistem global Transmission Control Protocol/Internet Protocol Suite (TCP/IP) sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia. Rangkaian jaringan yang terbesar dinamakan Internet. Sumber lain mendefinisikan internet sebagai suatu jaringan komputer global yang terbentuk dari jaringan-jaringan komputer lokal dan regional, dan memungkinkan komunikasi data antar komputer-komputer yang terhubung ke jaringan tersebut. Dari kedua definisi tersebut, dapat disimpulkan bahwa internet adalah suatu jaringan komunikasi data yang menghubungkan berbagai jaringan komputer secara global beserta penggunanya.
       Internet tidak tiba-tiba muncul begitu saja. Internet yang kita ketahui saat ini merupakan pengembangan dari  jaringan komputer sebelumnya yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon.
       Proyek tersebut merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). Sebenarnya tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
       Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu pada tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya. Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet seperti yang kita kenal saat ini.


2)   JENIS-JENIS HUBUNGAN KONEKSI INTERNET

            Internet sebagai jaringan komunikasi global yang terbuka dan menghubungkan jutaan bahkan milyaran jaringan komputer dengan berbagai tipe dan jenis juga memerlukan berbagai macam jenis koneksi. Agar dapat terhubung dengan internet, kita dihadapkan dengan berbagai macam pilihan koneksi internet. Jenis-jenis hubungan koneksi internet tersebut, yaitu :
1.    Koneksi Dial Up :



Koneksi ini menghubungkan komputer ke internet melalui jaringan saluran telepon dengan menggunakan sebuah modem dial-up. Modem dial up mengubah sinyal digital dari komputer menjadi sinyal suara (sinyal analog) yang ditransmisikan melalui kabel telepon atau sebaliknya. Oleh karena itu, pada saat koneksi internet berlangsung tidak bisa menerima atau melakukan panggilan. Biaya yang dikeluarkan adalah perhitungan pulsa telepon berjalan ditambah biaya internet dari provider. Koneksi dial-up tidak hanya menggunakan jalur telepon rumah (PSTN), tetapi juga bisa menggunakan telepon genggam berteknologi CDMA. Kecepatan modem dial up maksimum adalah 56 kbps.
Koneksi dengan metode ini paling mudah dilaksanakan, sehingga jangkauannya cukup luas. Kekurangan paling mendasar adalah masalah kecepatan koneksi. Kualitas jaringan telepon yang terpasang sangat berpengaruh pada kualitas koneksi karena lebar pita frekuensi yang dipakai rentan terhadap gangguan (noise) yang ditimbulkan dari lingkungan. Meski demikian, masih banyak orang yang mempergunakan layanan dial up karena tidak tersedia layanan hubungan kecepatan tinggi akibat keterbatasan biaya atau karena keadaan geografis yang tidak memungkinkan. Contoh dari koneksi ini adalah koneksi internet dengan telkomnet@instan yang menggunakan line telepon telkom, koneksi internet lewat handphone yang memiliki modem, dan koneksi internet dengan menggunakan USB Modem.

2.    Koneksi ADSL (Asymmetric Digital Subscriber Line)


ADSL (Asymetric Digital Subscriber Line) adalah suatu teknologi modem yang bekerja pada frekuensi antara 34 kHz sampai 1104 kHz. Inilah penyebab utama perbedaan kecepatan transfer data antara modem ADSL dengan modem konvensional (yang bekerja pada frekuensi di bawah 4 kHz). Koneksi ini menghubungkan komputer ke internet melalui jaringan saluran telepon juga. Namun ADSL menggunakan teknologi yang lebih modern. Saat terhubung ke internet, jalur telepon tidak terganggu, dapat digunakan bersamaan. Biaya yang dikeluarkan cukup membayar provider internet dengan sistem perhitungan berdasarkan besarnya kilobyte yang digunakan.
Keuntungan ADSL adalah memberikan kemampuan akses internet berkecepatan tinggi (kecepatan koneksi ini mencapai 12 Mbps) dan suara/fax secara simultan (di sisi pelanggan dengan menggunakan splitter untuk memisahkan saluran telepon dan saluran modem). Contoh koneksi ADSL adalah “Speedy” dari Telkom. Dibandingkan koneksi dial up, koneksi ADSL jauh lebih cepat sehingga banyak yang beralih ke layanan koneksi ini.

3.    TV Kabel :



Koneksi ini menghubungkan komputer ke internet melalui jaringan saluran kabel TV dengan menggunakan modem broadband. Saat terhubung ke internet dapat sekaligus digunakan untuk menonton TV. Biaya yang dikeluarkan lebih hemat, cukup membayar abodemen kabel TV ditambah biaya provider internet. Kecepatan koneksi ini mencapai 3,6 Mbps.



4.    Handphone

Koneksi ini menghubungkan komputer ke internet melalui jaringan saluran handphone. Handphone dihubungkan ke komputer melalui kabel data, infrared atau bluetooth. Saat terhubung ke internet, saluran telepon juga tidak terganggu. Koneksi ini bisa menggunakan jaringan GSM maupun CDMA. GSM dapat lebih cepat dengan teknologi 3G atau bahkan teknologi terbaru high speed 3,5G. Sedangkan CDMA menggunakan teknologi CDMA 2000 1x yang hampir setara dengan 3G. Perhitungan biaya hampir sama semua, yaitu menggunakan sistem perhitungan per kilobyte. Kecepatan koneksi ini mulai dari 64 Kbps-2 Mbps.

5.    Wave LAN


Teknologi untuk koneksi Internet ini cukup populer di kalangan warung internet dan perkantoran. Selain harganya relatif murah, biaya koneksinya juga tidak sebanyak penggunaan kabel. Wave LAN cocok digunakan untuk lokasi yang belum atau sulit terpasang instalasi kabel telepon, pada jaringan sementara, dan kondisi khusus lainnya. Teknologi yang ada pada wave LAN merupakan teknologi transmisi data menggunakan media radio yang dikenal sebagai Code Division Multiple Access (CDMA). Kecepatan transmisinya beragam, mulai dari 19 kbps hingga 2 Mbps.

6.    WiFi (Wireless Fidelity)

WiFi merupakan suatu spesifikasi transfer data wireless LAN. Koneksi ini menghubungkan komputer ke internet melalui komunikasi wireless menggunakan gelombang elektromagnetik frekuensi tinggi. Akses internet dengan koneksi ini hanya mencapai radius 100 meter dari titik akses. Titik akses ini dipasang di tempat-tempat tertentu seperti kampus, kafe, hotel, dan tempat-tempat umum lainnya yang dapat dinikmati secara gratis. Kecepatan koneksi ini berkisar antara 11Mbps-100 Mbps.
   



7.    Leased Line


Jaringan internet leased line artinya jaringan yang tersedia untuk mengakses internet selama 24 jam sehari. Jaringan ini berbeda dengan Dial Up di mana akses internet hanya tersedia pada saat kamu melakukan hubungan ke ISP. Oleh karena itu jaringan leased line juga sering disebut sebagai jaringan dedicated line, yaitu jaringan yang dikhususkan untuk koneksi internet. Jaringan leased line dapat menggunakan jaringan telepon, kabel khusus untuk internet, maupun koneksi wireless. Untuk jaringan yang menggunakan kabel, tersedia layanan ISDN dan DSL. ISDN merupakan komunikasi melalui jaringan telepon yang dapat memisahkan aplikasi suara (data analog) dengan data nonsuara seperti teks, gambar, dan video (data digital) pada jaringan yang sama. ISDN dikembangkan pada jaringan telepon. Modem ISDN tidak mengubah data digital menjadi data analog atau sebaliknya seperti pada modem dial up (tidak ada proses modulasi dan demodulasi). Modem ISDN hanya memproses data digital antara komputer dengan jaringan ISDN. Kecepatan transfer data dengan layanan ini mencapai 128 kbps, lebih cepat bila dibandingkan dengan kecepatan koneksi dial up

8.    Satelit VSAT


Koneksi menggunakan satelite merupakan koneksi yang cukup cepat namun termahal. Koneksi ini kita harus menggunakan sebuah parabola khusus untuk menangkap signal satelit. Koneksi ini memiliki kecepatan dari 64 hingga 2mb (berlaku hanya di Indonesia) international lebih dari 2mb, biaya fix rate bulanan by speed for unlimited use, dan lokasi ditentukan oleh ISP yang menyediakan fasilitas ini


9.    Cable Modem




Cable Modem merupakan modem yang menyediakan dua arah komunikasi sata melalui frekuensi radio (RF) pada infrastruktur saluran CATV (Cable TV). Kabel modem ini terutama digunakan untuk memberikan akses internet broadband dalam bentuk internet cable dengan mengambil bandwidth yang tinggi dari jaringan televisi kabel.



10.     Koneksi Internet SLIP/PPP 


Jenis koneksi SLIP (Serial Baris Internet Protocol) / PPP ( Point to Point Protocol )  ini memiliki kecepatan transfer dan akses data yang cenderung lebih cepat sehingga pengguna Internet bisa running program di Internet dengan cepat  dan tidak perlu mengirimkan satu persatu data dari modem.



11.     Koneksi ISDN (Integrated Serviced Digital Network)



Koneksi jenis ini memanfaatkan sirkuit khusus pada saluran telepon yang berguna untuk mempercepat transfer data. Sehingga koneksi ISDN jauh lebih cepat dalam transfer data jika dibandingkan dengan koneksi saluran telpon biasa.


12.     Jaringan GPRS (General Packet Radio Service)




Jaringan ini biasa digunakan pada Telepon Seluler untuk mengirim dan menerima data menggunakan gelombang radio.






3)   PERANGKAT YANG DIBUTUHKAN UNTUK KONEKSI INTERNET

Untuk mengakses internet, dibutuhkan dua jenis perangkat yaitu perangkat keras jaringan komputer dan perangkat lunak jaringan komputer. Berikut penjelasan mengenai kedua perangkat tersebut :

·      Perangkat Keras
Perangkat keras merupakan perangkat yang secara fisik bisa dipegang dan juga dilihat secara nyata, yang membantu kita sebagai user untuk menikmati konektivitas internet. Beberapa perangkat keras yang harus kita miliki untuk mengakses internet :
1.    Modem (Modulator & Demodulator)


Modem merupakan salah satu perangkat keras jaringan komputer yang banyak digunakan untuk melakukan koneksi internet. Modem adalah sebuah perangkat yang berfungsi untuk mengubah data analog menjadi data digital pada saat komputer mengambil data, atau mengubah data digital menjadi data analog pada saat komputer mengirimkan data. Fungsi utama dari modem adalah menerim sinyal dari ISP (Internet Service Provider) dan membuat koneksi perangkat ke dalam jaringan internet. Terdapat dua jenis modem menurut penempatannya, yaitu modem eksternal dan model internal. Modem eksternal adalah modem yang ditempatkan di luar komputer dan dapat dipindah-pindah dari satu komputer ke komputer lain. Sedangkan, modem internal adalah modem yang sudah terpasang di dalam komputer (terpasang langsung ke motherboard komputer). Keuntungan menggunakan modem internal adalah harga relative murah. Adapun kekurangannya, adalah tidak fleksibel dalam penggunaannya karena harus bongkar pasang kartu modem. Sementara itu, modem eksternal adalah perangkat modem yang terpisah dengan sistem unit CPU dan dihubungkan dengan komputer lewat kabel atau frekuensi. Penggunaan modem eksternal ini memiliki keuntungan yaitu dapat dipindahkan dari satu komputer ke komputer lain dengan mudah. Selain itu lebih aman dari gangguan petir. Adapun kerugiannya yaitu harganya relatif lebih mahal.
Saat ini, penggunaan modem sudah umum digunakan, baik dalam bentuk model ADSL yang menggunakan kabel telepon, modem USB sticks, hingga jenis modem wifi atau MiFi. Fungsi modem ADSL sendiri berguna untuk membagi penghantaran frekuensi pada koneksi dial up dalam sebuah jaringan. Hardware jaringan ini sangat memilik peran penting dalam koneksi internet terlebih untuk kelompok maupun individual.

2.    Access Point

Access point merupakan perangkat keras jaringan komputer berikutnya yang penting dalam melakukan akses internet. Fungsinya untuk memancarkan sinyal nirkabel dari sebuah ISP. Fungsinya sama seperti modem, namun access point lebih banyak digunakan sebagai apa yang kita kenal dengan hotspot. Access point akan menerima sinyal dan juga paket data dari ISP, kemudian memancarkan sinyal tersebut dalam radius tertentu, sehingga client atau user bisa melakukan akses terhadap konten internet.

3.    Komputer dan Device
Perangkat keras berikutnya yang paling pentingadalah komputer dan juga device yang kita gunakan untuk mengakses internet. Setiap device atau komputer, seperti laptop, PC, smartphone, tablet dan juga PDA akan terkoneksi dengan jaringan internet, sehingga kita akan bisa mengakses internet dengan menggunakan komputer dan juga device.

4.    Kabel jaringan


Penggunaan kabel jaringan saat ini banyak digunakan sebagai home broadband, yang banyak digunakan pada rumah dan juga perkantoran. Banyak jenis-jenis kabel jaringan komputer sesuai dengan kebutuhan user serta ruang lingkup yang digunakan, sehingga berbeda ruang lingkup berbeda pula jenis kabel yang digunakan. Kabel jaringan akan mentransmisikan paket data yang disediakan oleh ISP dari server untuk kemudian diteruskan ke dalam receiver, yang dapat berupa modem, dan juga access point. Ketika modem dan juga access point menerima sinyal melali kabel, maka modem dan juga access point dapat mentransmisikan jaringan internet ke client, baik secara wireless maupun dengan menggunakan kabel.

5.    Server
Server merupakan perangkat keras yang sangat penting dalam jaringan komputer dan juga internet. Server merupakan komputer khusus yang dibuat sebagai pusat data. Nantinya, seluruh data dan juga informasi yang dimiliki oleh server ini akan ditransmisikan ke client dan juga usernya, dengan menggunakan internet. Jadi, tanpa adanya server, kita tidak akan menemukan konten apa – apa, meskipun kita sudah terkoneksi ke dalam jaringan tersebut. Selain itu, server juga menentukan kecepatan akses, karena biasanya, semakin jauh lokasi sever, bisa jadi kecepatan akses yang diperoleh oleh user menjadi tidak optimal.

6.    Router
Router merupakan salah satu perangkat keras jaringan yang juga banyak digunakan untuk mengakses internet. Router atau yang dalam bahasa indonesianya dikenal dengan nama penghala, merupakan salah satu perangkat keras yang bertugas untuk melakukan proses penghalaan dan juga penyaluran koneksi internet melalui protocol. Fungsi router ini sebagai pendukung efisiensi dari jaringan komputer, agar jaringan yang disalurkan lebih baik. Router digunakan untuk koneksi-koneksi pada wide area network jaringan yang luas dan bersifat internal. Router berfungsi untuk menyaring atau memfilter lalu lintas data dan menentukan dan memilih jalur alternative yang akan dilalui oleh data. Biasanya, router akan menyalurkan koneksi internet ke user atau access point tertentu, sesuai dengan tabel routing yang sudah ada. Tabel routing menentukan kemana saja sinyal dan juga paket data akan ditransmisikan.  
7.    Wireless Network Adapter


Wireless network adapter merupakan perangkat keras yang berada di dalam komputer user atau klien yang akan melakukan akses internet. Wireless network adapter dibutuhkan agar komputer, PC, ataupun device lain mampu menangkap sinyal wireless yang dipancarkan oleh access point. Dengan adanya wireless network adapter ini, maka setiap komputer akan terhubung dengan internet secara wireless.
8.    Port USB
Jangan anggap port USB hanya bisa digunakan untuk flash drive dan juga harddisk eksternal saja. Dalam koneksi dengan jaringan internet, Port USB merupakan salah satu perangkat keras komputer yang vital. Dengan adanya port USB, maka user atau client dapat kelakukan akses internet di PC atau komputernya dengan menggunakan USB Stick modem. Fungsi port pada komputer lainnya dapat mendukung jalannya koneksi agar lebih memberikan jaringan yang lebih optimal terhadap akses internet.
9.    Antena Eksternal


Antena eksternal merupakan perangkat keras dalam mengakses internet yang bersifat insidentil. Ini artinya, antena eksternal hanya diperlukan dalam kondisi tertentu. Beberapa kondisi yang mengharuskan adanya antenna eksternal untuk mengakses internet adalah lokasi bangunan yang terhalang tembok tinggi, lokasi BTS atau pemancar yang jauh dan sinyal yang buruk. Antena eksternal banyak digunakan untuk konektivitas mobile broadband, yang menggunakan pemancar wireless, seperti penggunaan dalam modem mobile broadband, ataupun smartphone.

10.                   Repeater
Merupakan alat yang digunakan untuk menambah jarak maksimum tiap LAN. Repeater akan mengambil semua isyarat yang sampai kepadanya, pada semua LAN yangseterusnya.

11.         Splitter


Splitter adalah alat untuk memisahkan sesuatu, dalam hal ini adalah memisahkan frekuensi rendah dan frekuensi tinggi. Frekuensi rendah disini yaitu voice. sedangkan frekuensi tinggi nya yaitu Data. Nah, dengan adanya Splitter, pengguna Teknologi ADSL bisa bertelephone ria sambil berinternetan ria juga. Tanpa harus memutuskan saluran Telepone untuk berinternetan. Teknologi ADSL diterapkan di salah satu produk PT. Telkom Indonesia, yaitu SPEEDY.Yang port line itu dihubungkan ke kabel telephone yg dari Telkom ( DP = Distribution Point ), lalu yang port phone dihubungkan ke Perangkat Telephone, dan yang terakhir port ADSL dihubungkan ke Modem. nah alat pengubung di Splitter menggunakan kabel RJ-11. dan untuk menghubungkan dari Modem ke PC agar menjadi sebuah LAN ( Local Area Network ) kita gunakan kabel RJ-45. Setelah itu nyalakan modem dan PC dan siaplah kita berinternet.

12.         HUB/Switch


 Hub adalah perangkat jaringan yang berfungsi untuk menerima pesan dan mengirimkannya ke semua perangkat lain yang terhubung ke jaringan tersebut sedangkan Switch fungsinya sama seperti HUB akan tetapi kemampuannya lebih baik daripada Hub, yaitu mampu mengirimkan informasi yang diterimanya hanya ke perangkat yang dituju olen informasi tersebut


13.         Kabel UTP dan Konektor RJ-45
 

Kabel UTP berfungsi untuk mentransmisikan data dari HUB/SWITCH ke Komputer pengguna (client), sedangkan konektor RJ-45 berfungsi untuk meneruskan/menghubungkan data dari HUB dan Kabel UTP ke LAN Card.

14.         Bridge

Digunakan untuk menghubungkan dua LAN ( Ethernet-Ethernet, topologi cincin dengan cincin, bus dengan bus dan star dengan star).
      



·      Perangkat Lunak

Selain perangkat keras, ada beberapa perangkat lunak yang wajib dimiliki untuk dapat melakukan akses internet. Beberapa perangkat lunak yang harus dimiliki agar bisa melakukan akses internet :

1.    Web Browser

Yang pertama adalah web browser. Web browser berfungsi untuk melakukan surfing di internet dengan menggunakan WWW atau world wide web. Dengan menggunakan web browser, anda dapat melakukan berbagai kegiatan yang berhubungan dengan akses internet. Saat ini, sudah banyak sekali web browser yang bisa anda gunakan sesuai dengan kebutuhan anda, baik mobile maupun PC.

2.    Driver

Driver merupakan software yang membuat perangkat keras di dalam sebuah komputer dapat berjalan. Paling tidak, agar dapat melakukan akses internet, anda harus memiliki salah satu atau semua driver di bawah ini:
·         Driver wireless network adapter : Driver wireless network adapter merupakan perangkat lunak yang berfungsi untuk menjalankan fungsi dari wireless network adapter. Dengan driver wireless network yang sudah terinstall, maka komputer dan juga PC anda bisa melakukan akses internet dengan media wireless. Perlu diperhatikan, karena stiap tipe adapter membutuhkan driver yang berbeda – beda, jadi pilih dengan tepat.
·         Driver USB Stick Modem
3.    Sistem Operasi


Jangan lupakan sistem operasi. Tanpa adanya sistem operasi, semua perangkat tidak akan bisa berjalan sebagaimana mestinya. Sistem operasi seperti windows, linux, dan juga mac merupakan hal yang wajib dimiliki untuk bisa mengakses internet, dan mengunduh berbagai perangkat lunak untuk mengakses internet.



Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Internet 
http://lily.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/5435/Koneksi+ke+Internet.ppt
http://padmaparamitta.blogspot.com/2015/09/pengantar-internet-jenis-hubungan.html
http://nadhifafadhilahlukman9h.blogspot.com/2017/01/bab-4-hubungan-ke-internet.html
https://intansarah.wordpress.com/2014/10/09/pengantar-internet-part-2/
https://dosenit.com/jaringan-komputer/internet/perangkat-untuk-mengakses-internet-dan-fungsinya
http://rinaarispreptisamaptaviani.blogspot.com/2009/11/peralatan-yang-dibutuhkan-untuk-koneksi.html
https://alalaz.wordpress.com/internet-2/perangkat-untuk-akses-internet/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar